![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgisFzuNU5QSFb-FdSpzS9Zz8pi_bkRxtF-hcRmqgylFObZY7Y8lMHjzu4K2n0l27O3MP7ODgz0IXLBeUT0TcedfJ_kc54uSecND0be5rFFjjUR54iv5tPRToLLnYpfURCpq7az_wIQTck/s200/Pegagan.jpg)
Penggunaan Untuk Obat
1. Kencing keruh (akibat infeksi/batu sistem saluran kencing): 30 gram pegagan segar direbus dengan air cucian beras dari bilasan kedua.
2. Susah kencing: 30 gram pegagan segar dilumatkan, tempel di pusar.
3. Demam: Segenggam daun pegagan segar ditumbuk, kemudian ditambah sedikit air dan garam, saring. Diminum pagi-pagi sebelum makan.
4. Darah tinggi: 20 lembar daun pegagan ditambah 3 gelas air, direbus sampai menjadi 3/4-nya. Sehari diminum 3 x 3/4 gelas.
5. Wasir: 4-5 batang pegagan berikut akar-akarnya direbus dengan 2 gelas air selama ± 5 menit. Minum rebusan ini selama beberapa hari.
6. Pembengkakan hati (liver) : 240-600 gram pegagan segar direbus, minum secara rutin.
7. Campak: 60-120 gram pegagan direbus, minum
8. Bisul : 30-60 gram pegagan segar direbus, diminum. Pegagan segar dicuci bersih, dilumatkan ditempelkan ke yang sakit.
9. Mata merah, bengkak : Pegagan segar dicuci bersih, dilumatkan, diperas, airnya disaring. Teteskan ke mata yang sakit 3-4 kali sehari.
10. Batuk darah, muntah darah, mimisan : 60 - 90 gram pegagan segar direbus, atau diperas, airnya diminum.
11. Batuk kering : Segenggam penuh pegagan segar dilumatkan, peras. Ditambah air dan gula batu secukupnya. Minum.
12. Lepra : 3/4 genggam pegagan dicuci lalu direbus dengan 3 gelas air, sampai menjadi 3/4 -nya. Saring, diminum setelah dingin, sehari 3 x 3/4 gelas.
13. Penambah nafsu makan : 1 genggam daun pegagan segar direbus dengan 2 gelas air sampai menjadi 1 gelas. Minum sehari 1 gelas.
14. Teh daun pegagan segar berkhasiat : Pembangkit nafsu makan, menyegarkan badan, menenangkan, menurunkan panas, batuk kering, mengeluarkan cacing di perut, mimisan.
15. Lalapan pegagan segar berkhasiat : Membersihkan darah, terutama pada bisul, tukak berdarah. Memperbanyak empedu, sehingga memperbaiki gangguan pencernaan.
0 komentar:
Post a Comment