![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgBmkgIf941xOtuyz55Ww01PY19-uVNQAMywaWyQq7CTmpv7U19f2Mlgb4T7hTN0lkhWx62ExUPY-jn7UoWn7eO0lQAJDTCxSOC2c_Smn9k9rEm3iHTfKycqxBK9QmfqJs0Dd6g1P0I0Ig/s200/daun+dewa.jpg)
Fungsi daun dan umbi bagi kesehatan:
1. Daun : Luka terpukul, melancarkan sirkulasi, menghentikan perdarahan (Batuk darah, muntah darah, mimisan), pembengkakan payudara, infeksi kerongkongan, tidak datang haid, digigit binatang berbisa.
2. Umbi : Menghilangkan pembekuan darah (haematom), pembengkakan, tulang patah (Fraktur), dan perdarahan sehabis melahirkan.
Pemakaian dalam : 15-30 gram daun segar, direbus atau ditumbuk kemudian diperas, minum.
Pemakaian luar : Secukupnya tumbuhan ini dilumatkan sampai lunak, ditempelkan di tempat yang sakit.
Penggunaan Untuk Obat :
- Digigit ular / binatang lainnya: Umbi dilumatkan kemudian ditempelkan di tempat yang digigit.
- Kutil : 5 lembar daun dewa dihaluskan, dan dilumurkan pada tempat berkutil, kemudian dibalut. Dilepas keesokan harinya.
- Luka terpukul, tidak datang haid: 15-30 gram herba direbus dan tumbuk, ambil airnya, campur dengan arak yang sudah dipanaskan, dan minum.
- Perdarahan pada wanita, pembengkakan payudara, batuk dan muntah darah : 1 (satu) batang lengkap (15 gram) direbus, dan minum.
- Kejang pada anak: 1 batang ditumbuk ambil airnya, dicampur arak, dan minumkan.
- Luka terpukul, masuk angin: 6-9 gram umbi segar ditambah arak kuning (wong ciu) secukupnya, kemudian dipanaskan dan minum.
0 komentar:
Post a Comment